Yasukma News.com//Idul Adha, salah satu perayaan agung umat Islam, telah tiba kembali. Momentum ini tidak hanya merupakan waktu untuk merayakan kebersamaan dan kegembiraan, tetapi juga untuk menghidupkan kembali nilai-nilai kebersamaan, kepedulian, dan pengorbanan.
Di tengah ekonomi yang masih kurang stabil, tradisi qurban menjadi lebih penting daripada sebelumnya. Meskipun dalam keadaan ekonomi yang kurang stabil, kita tetap diingatkan akan pentingnya berbagi kepada sesama, terutama kepada mereka yang membutuhkan.
Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Hajj (22:37): “Dan mereka itu tidak sampai mencapai daging-dagingnya dan tidak (pula) darahnya, tetapi yang mencapai Allah adalah ketakwaan dari kalian.”
Qurban bukan sekadar kewajiban agama, tetapi juga tindakan kasih sayang kepada sesama. Dengan melakukan qurban, kita berbagi rezeki dengan mereka yang kurang beruntung, menjalin kebersamaan, dan meneguhkan tali persaudaraan di antara sesama umat Islam.
Tidak hanya memberikan daging kepada yang membutuhkan, qurban juga memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya pengorbanan dan kesediaan untuk berbagi. Semangat saling membantu dan kepedulian kepada sesama menjadi nilai yang sangat dijunjung tinggi dalam tradisi qurban.
Dalam situasi sulit seperti ini, kepedulian dan solidaritas sosial menjadi semakin penting. Melalui qurban, kita dapat memperkuat ikatan sosial dan menunjukkan bahwa kita selalu siap membantu sesama, meskipun dalam kondisi sulit sekalipun.
Oleh karena itu, mari kita jadikan Idul Adha tahun ini sebagai kesempatan untuk berbagi kebahagiaan dan kasih sayang kepada sesama melalui pelaksanaan qurban. Dengan melakukan qurban, kita tidak hanya menunaikan kewajiban agama, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Semoga Allah menerima ibadah qurban kita dan memberkahi kita semua dalam kebaikan dan keberkahan.( Wulan)